Pendampingan Kelas Akselerasi Lazissu Bojongsoang & Dayeuh Kolot Menumbuhkan Semangat, Mengubah Mindset


Pada tanggal 15, 17, dan 22 Juli 2025, Lazissu kembali menggelar kegiatan pendampingan untuk para peserta Kelas Akselerasi UMKM di wilayah Bojongsoang dan Dayeuh Kolot. Kegiatan ini bukan sekadar bimbingan teknis, tapi menjadi ruang refleksi dan perubahan positif dalam berbagai aspek kehidupan pelaku usaha kecil, terutama perempuan pelaku UMKM.

Evaluasi Pencatatan Keuangan: Bangun Usaha dengan Data

Materi pertama yang menjadi sorotan adalah evaluasi tugas harian pencatatan keuangan. Para peserta diajak untuk kembali menelaah catatan harian usaha mereka—apakah sudah disiplin? Sudah rapi? Sudah nyambung antara pemasukan dan pengeluaran? Ternyata, dari hasil evaluasi tersebut, banyak peserta menyadari pentingnya pencatatan yang terstruktur dan konsisten. Beberapa bahkan langsung memperbaiki metode pencatatan mereka demi mengelola usaha dengan lebih profesional.

Uji Organoleptik: Jujur itu Menyengat, Tapi Menyadarkan

Selanjutnya adalah evaluasi hasil uji organoleptik. Dalam sesi ini, produk peserta diuji secara sensorik oleh sesama peserta. Komentar dan penilaian yang muncul bukan hanya membangun, tapi juga memantik semangat baru. Banyak peserta yang merasa tertampar secara halus—namun justru dari situlah mereka termotivasi untuk memperbaiki kualitas produk, baik dari segi rasa, tampilan, hingga penambahan nilai produk seperti kemasan, varian, dan storytelling produk.

Evaluasi Ibadah Harian: Usaha Naik, Hati Tenang

Yang tak kalah menarik dan menyentuh adalah evaluasi terhadap ibadah harian. Siapa sangka, kegiatan spiritual seperti dzikir pagi-sore, sholat tepat waktu, dan tilawah harian justru memberi dampak besar pada kehidupan peserta. Banyak yang mengaku merasa lebih tenang, lebih kuat menghadapi tantangan, dan lebih sabar dalam menjalani usaha. Ibadah bukan hanya rutinitas, tapi menjadi "suntikan energi" dalam menjalankan kehidupan sehari-hari.

Mindset Berubah, Suami Pun Terlibat

Salah satu efek domino paling mengharukan dari kegiatan harian ini adalah perubahan mindset peserta yang mulai memandang usaha bukan hanya sebagai ladang cuan, tapi juga ladang keberkahan. Tak sedikit peserta yang mulai didukung penuh oleh pasangan atau suami mereka. Bahkan, beberapa suami mulai aktif terlibat dalam kegiatan usaha, mulai dari membantu produksi hingga ikut mendampingi istri saat bazar.

Kesimpulan: Akselerasi Itu Bukan Sekadar Cepat, Tapi Tepat

Pendampingan di wilayah Bojongsoang dan Dayeuh Kolot kali ini menunjukkan bahwa akselerasi bukan hanya soal pertumbuhan usaha, tapi juga pertumbuhan pribadi. Kombinasi antara keterampilan teknis dan penguatan spiritual telah menciptakan transformasi nyata yang dirasakan langsung oleh peserta dan keluarga mereka. Lazissu percaya, UMKM naik kelas bukan karena modal besar semata, tapi karena mindset yang berubah, sistem yang rapi, dan hati yang terhubung dengan Ilahi.


0 Komentar