Harga Pokok Produksi Itu Apa? Yuk Belajar dari Kasus Kue Nastar!



Buat kamu yang jualan kue kering — apalagi pas momen Lebaran pasti udah nggak asing lagi sama yang namanya HPP alias Harga Pokok Produksi. Tapi, masih banyak juga yang asal pasang harga jual tanpa tahu modal sebenarnya. Nah, di sini kita bakal bahas HPP dengan contoh kue legendaris: nastar! 🧁🍍

Apa Sih HPP Itu?

HPP atau Harga Pokok Produksi adalah total biaya yang kamu keluarin buat bikin suatu produk sampai siap dijual. Mulai dari bahan-bahan, listrik, gas, kemasan, sampai tenaga kerja — semua itu harus masuk hitungan.

Dengan tahu HPP, kamu bisa nentuin harga jual yang pas dan tetap untung. Jangan sampai jual murah tapi malah rugi diam-diam!

Contoh Kasus: HPP Kue Nastar 1 Toples

Yuk kita coba hitung bareng HPP kue nastar per toples. Misalnya dalam 1 kali produksi kamu bisa bikin 10 toples nastar.

Berikut contoh biayanya:

Total biaya produksi = Rp162.000 untuk 10 toples
Berarti:

👉 HPP per toples = Rp162.000 ÷ 10 = Rp16.200

Nah, dari sini kamu bisa mulai mikir:
Mau untung berapa per toples? Misalnya kamu mau untung Rp8.800, berarti:

👉 Harga jual = Rp16.200 + Rp8.800 = Rp25.000 per toples

Atau kamu bisa sesuaikan dengan harga pasar, kompetitor, dan kualitas produk kamu.

Kenapa Harus Tahu HPP?

Dengan tahu HPP, kamu bisa:

✅ Nentuin harga jual yang wajar dan tetap untung
✅ Gak asal pasang harga
✅ Tahu mana pengeluaran yang bisa ditekan
✅ Lebih siap kalau masukin produk ke toko, reseller, atau marketplace

Tips Buat Pebisnis Kue Kering

  • Catat semua pengeluaran, sekecil apa pun

  • Jangan lupa hitung tenaga kamu sendiri juga

  • Lihat tren pasar, tapi tetap pastikan kamu nggak rugi

  • Sesuaikan harga dengan kualitas dan segmen pasar

Penutup

Sekarang kamu udah tahu kan apa itu HPP dan cara ngitungnya? Yuk mulai biasakan nyatet dan ngitung semua biaya produksi dari sekarang. Ingat, bisnis yang sehat itu dimulai dari perhitungan yang matang, bukan cuma dari rasa enak aja!

Semoga artikel ini bantu kamu yang lagi bangun usaha kue kering, ya.


0 Komentar